ORINEWS.id – Komisi V DPR berencana memanggil Kementerian Perhubungan (Kemenhub) imbas kecelakaan maut truk galon Aqua di Pintu Tol Ciawi, Selasa malam, 4 Februari 2025.
Ketua Komisi V DPR Lasarus menuturkan bahwa Kemenhub akan ditanyakan secara langsung terkait permasalahan kecelakaan tol yang menewaskan 8 orang tersebut.
“Kita akan panggil, besok kita raker dengan kementerian,” kata Lasarus kepada wartawan, Rabu, 5 Februari 2025.
Menurutnya, permasalahan kecelakaan laut ini ada tiga hal yang menjadi perhatian Komisi V DPR. Pertama, soal pengecekan mesin truk dan kendaraan muatan besar yang masuk ke dalam tol.
“Soal rem check dari Kementerian Perhubungan terhadap kelaikan kendaraan di jalan. Ini akibat tidak berfungsinya jembatan Timbang ini pasti salah satunya,” jelasnya.
Yang kedua, lanjut Lasarus, soal truk besar yang melanggar aturan seperti over dimension over load (ODOL).
“Kita juga tidak tahu kendaraan ini over dimension over load nggak, ini belum ada keterangan, kalau dia ODOL kenapa boleh jalan,” bebernya.
Terakhir, soal pengecekan rem kendaraan yang kurang menjadi perhatian perusahaan yang selalu membawa muatan besar di jalan.
“Bisa jadi juga ya remnya itu blong faktor muatannya melebihi kapasitas, bisa jadi. Makanya kita tunggu hasil investigasi dari kepolisian secepatnya, kemudian untuk dilakukan perbaikan,” tutupnya. []