TERBARU

NasionalNews

Sosok Aang Suami Bohong Saat Tahu Istri dan Anaknya Tewas Akibat Banjir Pelabuhanratu

image_pdfimage_print

ORINEWS.id – Viral sosok suami yang santai saat tahun anak dan istrinya tewas dalam musibah banjir Pelabuhanratu, Sukabumi. 

Sempat sang suami yang bernama Aang mengatakan anak istrinya sedang pulang kampung. 

Aang lalu diamuk warga karena santai jualan saat istri dan anaknya tewas jadi korban banjir, ternyata juragan warung kelontong di Pasar Palabuhanratu.

Sosok suami yang santai jualan saat istri dan anaknya tewas hanyut jadi korban banjir Sukabumi ini, tengah jadi sorotan publik.

Akibat kelakuannya, ia bahkan membuat warga kesal.

Hal itu lantaran melihat reaksi suami tersebut yang seolah tak peduli saat istri dan anaknya ditemukan tewas dalam banjir.

Bahkan warga geram karena suami tersebut masih sempat santai jualan di pasar.

Betapa warga hingga publik pun prihatin saat melihat istri dan anaknya itu ditemukan dalam kondisi berpelukan di tumpukan sampah dan lumpur pasca banjir.

Tak heran, publik pun pensaran dengan sosok suami yang santai saat istri dan anaknya tewas jadi korban banjir Sukabumi tersebut.

Diketahui sosok suami korban banjir ibu dan anak yang tewas itu bernama Aang.

Aang merupakan warga Kampung Gumelar, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Istri dan anaknya bernama Santi alia Zahra (40) dan Nurul (3) menjadi korban tewas dalam banjir Palabuhanratu, Sukabumi.

Jasad ibu dan anak itu ditemukan oleh Tim SAR sudah dalam keadaan tewas dalam kondisi berpelukan, Jumat (7/3/2025).

 

Diketahui Aang suami korban banjir tewas ibu dan anak itu merupakan pemilik toko kelontongan di Pasar Palabuhanratu.

BACA JUGA
Ditangkap di Singapura, KPK Segera Bawa Buronan Paulus Tannos ke Indonesia

Saat istri dan anaknya ditemukan tewas, reaksi Aang yang santai membuat warga geram.

Dikutip dari Kompas.com, Aang sempat beberapa kali di temui RW dan warga untuk menanyakan keberadaan istri dan anaknya.

Namun dengan santai Aang menjawab anak istrinya sudah mengungsi ke Cikakak, Desa Margalaksana, Kampung Ciganas.

Sebelum anak dan istrinya ditemukan dan masih dalam proses pencarian, Aang sempat membuat video di tempat jualannya.

Dalam video tersebut, Aang terlihat hanya mengenakan sarung dan menenteng handuk di pundak.

“Assalamualaikum wr wb, saya atas nama H. Aang dari suami neng Santi yang di Kampung Gumelar yah, yang dinyatakan kata orang-orang itu terbawa arus, istri saya dan anak saya, ternyata anak saya ada di Cikakak, Desa Margalaksana, Kampung Ciganas, alhamdulillah selamat,” ujar Aang dalam video beredar dilihat Tribunjabar.id, Sabtu (8/3/2025).

Bahkan Aang sempat menyebut informasi istri dan anaknya jadi korban banjir itu tidak benar.

“Ternyata yang diinfokan itu tidak sesuai dengan kenyataan dan alhamdulillah selamat,” ujar Aang di akhir video.

Sontak sikap Aang itu pun mengundang kemarahan hingga diamuk warga.

Saat jasad istri dan anaknya sikap Aang yang santai menjadi sorotan.

Bahkan warga sampat tidak bisa menahan emosi ketika melihat ibu dan anak ditemukan dalam kondisi berpelukan, sedangkan reaksi suaminya, Aang malah terlihat santai. 

Untuk menghindari amukan warga, Aang dibawa oleh Lurah Palabuhanratu.

Kronologi Penemuan Jasad Istri dan Anak Berpelukan dalam Bencana Banjir Sukabumi

Kasi Operasi Kantor SAR Jakarta, Ahmad Rizkiansyah mengatakan Santi (40) dan anaknya Nurul (30) ditemukan di bawah material rumah yang roboh.

Saat ditemukan, posisi Santi sedang memeluk anaknya, Nurul.

Kondisi jasad istri dan anak itu pun berada di tumpukan sampah reruntuhan dan dipenuhi lumpur.

BACA JUGA
Adik Bunuh Kakak Kandung Pakai Pedang di Sukabumi, Diduga Dipicu Perebutan Harta Warisan

“Keduanya saling berpelukan. Kondisi sudah meninggal dunia,” katanya.

Santi dan Nurul terjebak di dalam rumah saat banjir Palabuhanratu pada Kamis (6/3/2025).

“Saat airnya memang sudah tinggi dengan arus yang sangat deras itu ibu dan anak masih di dalam rumah belakang rumah pada saat airnya mulai menghantam rumah tersebut ibu dan anak ini terjatuh,” katanya

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.