ORINEWS.id – Universitas Syiah Kuala (USK) menjadi salah satu kampus yang bekerja sama dengan Osaka Gas Foundation of Cultural Exchange (OGFICE) Jepang, dalam pemberian beasiswa kepada mahasiswa USK.
Pertemuan kedua pihak, kembali berlangsung di Ruang Balai Senat, Gedung KPA USK, Senin 18 November 2024.
Ketua Yayasan dari OGFICE, Mr. Tetsuo Setoguchi dan Executive Director Mr. Koji Kato menyampaikan selamat kepada 30 mahasiswa USK, yang sudah terpilih menjadi penerima beasiswa OGFICE, untuk periode September 2024 sampai dengan Agustus 2025, dan disertai penyerahan simbolis sertifikat penerima beasiswa OGFICE.
Osaka Gas merupakan perusahaan dari Jepang yang bergerak di bidang energi, dan telah bekerja sama dengan sejumlah negara di Asia Tenggara.
“Yayasan OGFICE sendiri didirikan pada tahun 1897 dan telah bekerja sama dengan USK sejak tahun 1992. Yayasan OGFICE memberikan Rp. 108.000.000 kepada mahasiswa USK setiap tahunnya, sebagai dana penunjang peningkatan pendidikan mahasiswa,” jelas Tetsuo.
OGFICE memberikan peluang untuk melakukan pertukaran mahasiswa dengan mahasiswa universitas di Jepang dengan metode online. Pihak OGFICE berharap USK dapat membuat ikatan terhadap alumni penerima beasiswa Osaka Gas dan juga membangun platform bersama mahasiswa yang sedang dan telah menerima beasiswa ini.
Wakil Rektor bidang kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, Prof Mustanir atas nama USK mengucapkan terima kasih atas perhatian OGFICE kepada mahasiswa USK.
Lebih lanjut Mustanir berharap agar di samping dukungan dana, OGFICE juga dapat membuka peluang pertukaran budaya, magang dan informasi kerja untuk para mahasiswa dan alumni USK.
“Tigapuluh orang mahasiswa penerima beasiswa Osaka Gas tahun ini, adalah mereka yang disamping mempunyai prestasi akademik yang menonjol, mereka juga aktif dalam berbagai aktivitas kemahasiswaan,” sebut Prof Mustanir.[]
