Orinews.id|Jakarta – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Marsudi Syuhud mendorong semua pihak untuk membantu meringankan beban kemanusiaan di Palestina. Hal itu akibat agresi militer yang dilakukan oleh Israel secara kejam kepada Palestina.
Kiai Marsudi mengatakan, bahwa persoalan yang terjadi di Palestina tidak hanya pada persoalan agama. Tetapi ada persoalan kemanusiaan yang agama-agama lain di Palestina ikut menderita akibat dari agresi militer Israel.
“Kami harapkan di sini khususnya umat Islam kita telah diingatkan oleh Rasulullah jangan cepat-cepat pergi atau keluar kecuali untuk menuju tiga masjid: Masjidil Haram, Nabawi dan Aqsa,” ujar Kiai Marsudi dalam Peduli Kemanusiaan untuk Mewujudkan Palestina Yang Merdeka dan Berdaulat di Aula Buya Hamka, Kantor MUI, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2023).
Oleh karena itu, kata Kiai Marsudi, apabila terjadi sesuatu di Masjidil Aqsa, maka semua pihak harus cepat membantunya. Dalam kesempatan ini, Kiai Marsudi juga menyampaikan terimakasih kepada tokoh agama dan sosial yang telah meringankan beban dan persoalan kemanusiaan di Palestina.
Apalagi, lanjutnya, persoalan yang terjadi di Palestina ini sudah sangat lama terjadi. Meski begitu, Kiai Marsudi menyampaikan, masyarakat Indonesia harus bersyukur memiliki organisasi keagamaan.
Organisasi keagamaan tersebut seperti MUI, jelasnya, saat terjadi persoalan kenegaraan, organisasi keagamaan tersebut bisa duduk bareng hingga persoalan tersebut bisa selesai.
Hal ini berbeda dengan negara yang tidak memiliki organisasi yang kuat. Sehingga, berpotensi terjadi perang saudara yang mudah terjadi, tetapi sulit berhentinya.
Kiai Marsudi menegaskan, bantuan sekecil apapun untuk menyelesaikan kemanusiaan di Palestina sangat dibutuhkan agar dapat menyelesaikan persoalan tragedi kemanusiaan akibat agresi militer yang dilakukan oleh Israel.
“Mudah-mudahan sekecil apapun yang kita lakukan dari mulai diplomasi sampai meringankan beban masyarakat yang kena dampak peringan, baik itu doa bahkan pernyataan, bisa turut meringankan mereka,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan perwakilan Ormas Islam, Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan, Ketua MUI Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Prof Sudarnoto Abdul Hakim, Ketua MUI Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KH Abdullah Jaidi.