ORINEWS.id – Meski sudah purnatugas dari Presiden RI, tidak membuat nama Joko Widodo menjadi redup. Sosok yang akrab disapa Jokowi itu justru semakin sering dikunjungi oleh para pejabat dan masyarakat.
Pengamat Politik Hendri Satrio memberikan analisis di balik ramainya pejabat dan tokoh Politik yang masih mengunjungi Jokowi di kediamannya di Solo.
“Kalau menurut saya, dia (Jokowi) punya cerita banyak (rahasia). Kan dia pasti intelnya masih banyak kan,” ujar Hensat, sapaan akrabnya saat bicara di kanal YouTube Newslitics, Jumat 25 April 2025.
Founder Lembaga Survei Kedai KOPI itu menyebut Jokowi masih memegang jaringan informasi yang kuat sehingga membuatnya tetap relevan dalam dinamika politik nasional.
Hensat menyoroti perbedaan pendekatan Jokowi dibandingkan mantan presiden lainnya seperti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) atau Megawati Soekarnoputri.
“Maksud saya kalau presiden dan wakil presiden yang lain seperti Pak Jokowi artinya mempersilakan rakyat datang sowan ketemu dia, gua rasa banyak orang yang mau ketemu sama Bu Mega atau ketemu Pak SBY,” jelas Hensat.
Hensat menyimpulkan dua faktor utama yang membuat Solo ramai dikunjungi para elite adalah karena media masih terus memberitakan aktivitas Jokowi dan karena Jokowi sendiri membuka pintu lebar-lebar bagi siapa pun yang ingin bersilaturahmi.
“Itu kalau ada yang nawarin bikin band, bikin band dia, kalau ada yang nawarin bikin ormas, buat ormas dia, kan hampir jadi tuh Projo,” pungkasnya.