Asuransi mobil adalah jenis produk asuransi yang sekarang sangat disukai masyarakat Indonesia khususnya yang mempunyai mobil. Asuransi ini banyak yang suka dikarenakan dapat melindungi nasabah beserta kendaraannya dari berbagai macam risiko, seperti kecelakaan, pencurian dan bencana alam. Pemilik mobil yang ingin mengambil asuransi jenis ini sebaiknya pelajari terlebih dahulu kebijakan baru tentang asuransi kendaraan berikut ini.
Mengenal Kebijakan Asuransi Mobil Terbaru
Saat ini, muncul berbagai kebijakan baru yang dikeluarkan lembaga milik pemerintah dan perusahaan asuransi untuk memberikan perlindungan maksimal bagi para nasabah. Informasi mengenai kebijakan baru tersebut wajib untuk dipahami agar nasabah mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama menjadi pemegang polis. Untuk tahu apa saja kebijakan tersebut, lihat ulasan lengkapnya berikut ini.
Standar Minimum Perlindungan Asuransi
Kebijakan tentang standar minimum perlindungan asuransi pertama kali dikenalkan oleh OJK atau Otoritas Jasa Keuangan. Tujuan kebijakan ini dibuat adalah untuk memastikan semua produk asuransi kendaraan yang ditawarkan perusahaan asuransi bisa memenuhi standar tertentu yang bisa memberikan perlindungan memadai untuk nasabah.
Kebijakan ini meliputi perlindungan pihak ketiga untuk kerugian yang diakibatkan oleh nasabah, mulai dari cedera tubuh sampai dengan kerusakan harta benda. Dengan adanya kebijakan asuransi mobil terbaru ini diharapkan nasabah bisa terhindar dari risiko kerugian yang cukup besar akibat kecelakaan yang melibatkan pihak ketiga.
Kenaikan Premi Berdasarkan Profil Risiko
Kebijakan mengenai kenaikan premi berdasarkan profil risiko sekarang juga sudah mulai diterapkan. Semenjak kebijakan ini berlaku perusahaan asuransi akan melakukan penelitian secara mendalam terhadap berbagai macam faktor yang bisa mempengaruhi risiko terjadinya pengajuan klaim oleh nasabah.
Contoh faktor yang akan dinilai adalah usia pengemudi, riwayat berkendara dan lokasi tinggal. Dengan dibuatnya kebijakan ini, nasabah yang mempunyai profil risiko tidak terlalu tinggi bisa memperoleh premi dengan biaya lebih murah. Sementara nasabah yang risikonya cukup tinggi harus membayar biaya premi yang lebih mahal.
Fleksibilitas Pembayaran
Kebijakan asuransi mobil lainnya adalah kebijakan tentang fleksibilitas pembayaran premi. Kebijakan yang satu ini mulai banyak ditawarkan perusahaan asuransi yang ada di Indonesia. Tujuan dibuatnya kebijakan ini yaitu agar nasabah bisa mendapatkan premi asuransi yang sesuai dengan kemampuan finansial.
Dengan berlakunya kebijakan ini bisa memberikan banyak kemudahan kepada nasabah, diantaranya adalah nasabah bisa membayar premi tidak hanya secara tahunan tapi bisa juga secara bulanan. Hal ini sangat membantu nasabah yang tidak bisa membayar biaya premi sekaligus. Apabila nasabah mampu membayar secara tahunan biasanya akan mendapatkan diskon dari perusahaan asuransi.
Dampak Munculnya Kebijakan Baru tentang Asuransi Mobil
Munculnya beberapa kebijakan baru terkait dengan asuransi di Indonesia memberikan dampak yang cukup signifikan untuk nasabah maupun untuk perusahaan asuransi yang mengeluarkan asuransi kendaraan. Contoh dampak yang bisa dirasakan nasabah adalah nasabah yang mempunyai riwayat berkendara cukup baik bisa menikmati premi asuransi dengan nilai yang cukup rendah.
Untuk nasabah yang dulunya sering mengalami kecelakaan harus mengeluarkan dana yang cukup besar untuk membayar premi. Meskipun kebijakan ini cukup merugikan nasabah yang risikonya tinggi tapi bisa mendorong nasabah agar lebih berhati-hati saat berkendara agar terhindar dari biaya premi yang mahal.
Untuk nasabah yang tidak terlalu memahami kebijakan-kebijakan baru tentang asuransi sebaiknya cari tahu informasi mengenai kebijakan tersebut agar bisa merasakan manfaat asuransi mobil secara maksimal dan terhindar dari kerugian akibat mengambil asuransi.