TERBARU

NasionalNews

Prabowo Akui Ada Pihak yang Katakan Dirinya Tolol dan Bajingan: Tidak Apa-apa!

image_pdfimage_print

ORINEWS.id – Presiden Prabowo Subianto mengaku mendapatkan informasi ada pihak yang melontarkan umpatan yang menyebut dirinya bodoh dan bajingan.

Prabowo menjelaskan umpatan ini ia dapatkan usai dirinya berkomitmen untuk terus menerapkan pemerintahan yang bersih.

Advertisements
DPRA - ISRA MI'RAJ

“Saudara-saudara jangan kira kami ini bodoh, memang ada yang katakan saya ini tolol ada, tidak apa-apa, ada yang katakan saya bajingan dan tolol,” kata dalam sambutannya di acara Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU), di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 5 Februari 2025.

Meski demikian, Prabowo tak menyebut siapa pihak tersebut. Ia mengaku tak mempermasalahkan pihak tersebut.

Advertisements
BANK ACEH - ISRA MI'RAJ

“Ada yang katakan saya bajingan yang tolol. Tapi saya nggak sebut namanya kalian sudah tahu loh,” ujarnya.

Lebih lanjut, mewanti-wanti seluruh aparat hingga institusi di pemerintahannya untuk membersihkan diri.

“Saya pernah sampaikan ke seluruh aparat, seluruh institusi, bersihkan dirimu, sebelum kau dibersihkan,” kata Prabowo dalam sambutannya, menghadiri Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU), di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 5 Februari 2025.

Ia pun menegaskan akan menindak tegas aparat dan institusi yang tak setia dengan rakyat dan bangsa Indonesia.

“Saya ingatkan semua aparat kesetiaanmu adalah pada rakyat dan bangsa Indonesia kalau kau tidak setia kalau kau menghalangi saya akan tindak saudara-saudara sekalian,” tegas Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan akan terus berkomitmen untuk terus mewujudkan pemerintahan yang bersih.

BACA JUGA
Menkominfo: Konten Hoaks Masa Kampanye Pemilu 2024 Menurun

Dia mengaku bahwa selama 100 hari memimpin pemerintahan, dia sudah berkali-kali memberi peringatan. Setelah 100 hari berlalu dia menegaskan siapapun yang melanggar akan ditindak tegas.

“100 hari pertama ya saya sudah beri istilahnya peringatan berkali-kali, sekarang siapa yang bandel, siapa yang ndablek, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini dengan tuntutan rakyat, pemerintah bersih siapa yang tidak patuh saya akan tindak,” jelas Prabowo.

Prabowo mengajak mengajak semua pihak mendukung program-program kesejahteraan rakyat.

Namun, kata dia, apabila masih ditemukan pihak korup yang membuat program bagi masyarakat gagal, Prabowo tak segan-segan untuk menindaknya.

“Jadi, saudara-saudara, 100 hari pertama kami akan baik dalam arti, saya berharap ada kesadaran. Saya pernah menyampaikan seluruh aparat, seluruh institusi membersihkan dirimu sebelum kau dibersihkan,” tegasnya.

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.