ORINEWS.id – Polisi Militer Angkatan Laut melaksanakan rekonstruksi kasus penembakan terhadap bos rental di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Banten, Sabtu (11/1) dini hari.
Para pelaku dan barang bukti berupa satu unit mobil jenis Honda Brio serta dua kendaraan milik bos rental turut dihadirkan untuk mendukung proses rekonstruksi tersebut.
Pihak kepolisian juga turut melakukan pengamanan pelaksanaan rekonstruksi itu dengan menutup area tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan gelaran peragaan insiden itu berjalan lancar.
Dalam rangkaian rekonstruksi, terdapat adegan pemberian tembakan peringatan oleh pelaku oknum anggota TNI AL.
Adegan itu diperagakan pelaku oknum anggota TNI AL saat rekonstruksi bagian sub 3 dengan adegan ke 14. Pada titik tersebut, saksi beserta korban sedang menahan satu orang dari oknum anggota TNI AL.
Setelah insiden itu, kedua pelaku yang berada di dalam mobil Daihatsu jenis Sigra keluar dan mendekati kerumunan dengan mengeluarkan senjata api sebagai peringatan yang berakhir pada penembakan kepada korban.
Sebelumnya, peristiwa penembakan itu terjadi pada Kamis (2/1) lalu.
Dalam insiden itu, terdapat dua korban, yakni berinisial IAR dan RAB. Satu dari dua korban itu adalah bos rental mobil yang meninggal dunia setelah terkena peluru di bagian dadanya.
Kemudian, pada Jumat (3/1), polisi mengamankan pelaku penyewa mobil rental, yakni AS dan IS di daerah Pandeglang, Banten.
Selanjutnya, pelaku penembakan yang merupakan oknum anggota TNI AL juga telah ditangkap oleh personel Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal), yakni berinisial Sertu AA, Sertu RH, dan KLK BA.
