ORINEWS.id – Bripka Aditya Munartomo (35) rela berkorban nyawa demi orang lain dalam kejadian wisatawan tenggelam di Pantai Pangandaran, Jawa Barat.
Atas dedikasinya ke masyarakat, Kapolri Jenderal Listyo Sigit memberikan kenaikan pangkat Aipda Anumerta kepada sosok almarhum Bripka Aditya.
Kejadian yang menimpa Bripka Aditya ini terjadi di Pos 4 Pantai Barat Pangandaran atau di depan Hotel Century, Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
“Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Tentang Kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta bagi personel Polri yang namanya tercantum dalam daftar lampiran keputusan ini, terhitung mulai tanggal 3 Januari 2025,” bunyi petikan itu, dikutip Sabtu (4/1/2025).
Aditya dimakamkan dengan upacara penghormatan Polri yang dipimpin Kapolres Tasikmalaya AKBP Joko Sulistiono, Sabtu (4/12) di Desa Sukapada, Pagerageung, Tasikmalaya.
Sosok Bripka Aditya Munartomo
Polisi berusia 35 tahun itu berusaha menyelamatkan wisatawan terseret ombak di Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat.
Awalnya Bripka Aditya ingin menolong seorang wisatawan bernama Sevina Azahra (14) yang hampir tenggelam.
Bripka Aditya Munartomo lahir di Jakarta pada 31 Mei 1988. Dia berdomisili di Tasikmalaya. Aditya merupakan anggota Polsek Pagerageung, Polres Tasikmalaya Kota.
Sementara itu Kapolres Pangandaran, AKBP Mujianto, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya Bripka Aditya.
“Meskipun almarhum bukan anggota Polres Pangandaran, dedikasinya dalam menyelamatkan nyawa orang lain adalah cerminan nyata pengabdian anggota Polri kepada masyarakat,” kata Mujiyanto dalam keterangan resmi, Sabtu, 4 Januari 2025.
Pengorbanan Bripka Aditya menjadi teladan bagi seluruh anggota Polri.
“Semangat Bhayangkara sejati yang ditunjukkan almarhum dengan mengutamakan keselamatan orang lain di atas dirinya sendiri, adalah sesuatu yang sangat kami apresiasi dan kenang. Kami merasa kehilangan seorang pahlawan,” katanya.
“Semoga pengorbanan beliau menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus mengedepankan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat,” pungkas Kapolres.[]
