TERBARU

Trend

Felicia Tissue Tepis Isu Dipaksa Jokowi dan Iriana Gugurkan Bayi: “Ini Sangat Keji dan Tidak Bermoral, Hoaks”

image_pdfimage_print

ORINEWS.id Felicia Tissue, mantan pacar Kaesang yang merupakan anak bungsu mantan presiden ke-7 Indonesia, Ia merasa geram dengan kabar bohong atau hoaks yang tersebar di jagat media sosial (Medsos).

Akhirnya Felicia membagikan ulang salah satu unggahan ibunda, Meilia Lau, di Instagram Storiesnya, terkait tudingan para netizen bahwa Jokowi dan Iriana memaksa dirinya untuk menggugurkan bayi hasil hubugannya dengan Kaesang yang masih ada dalam kandungan.

“Dear PDIP ungkap dan sebarkan perbuatan jokowi dan iriana memaksa membunuh bayi karya kaesang pada pacarnya. Biar seluruh dunia tahu, betapa bengisnya manusia dari #solo itu,” cuit akun @deesajaa.

Terkait unggahan atas tulisan tersebut, Felicia kemudian memberikan bantahan keras. Ia menyebut tudingan dalam narasi tersebut, merupakan hoaks dan mengatakan akan ada konsekuensi di tiap penyebaran berita bohong.

“Hoax itu melukai tanpa sentuhan, merusak tanpa alasan. Utk yg memulaikan hoax ini, ingat, setiap kebohongan ada konsekuensinya. I Will let God deal with each and every single one of you,” tulis Felicia.

Selanjutnya, Felicia mengklain bahwa berita sudah tersebar itu, merupakan perbuatan yang sangat keji dan tidak bermoral serta perbuatan melawan hukum, yaitu delik pencemaran nama baik.

“Berita ini sangat2 keji dan tidak bermoral! Menyebarkan berita/cerita yg tidak benar dan tidak berdasarkan fakta adalah sebuah KEBOHONGAN atau bahasa lainnya adalah HOAX,” pungkasnya.

Ia menilai, pembuat berita bohong dalam melakukan aksinya “Yg bertujuan merusak nama baik seseorang atau keluarga yg menjadi objek bagi kepentingan sepihak atau se golongan/kalangan lain. Jelas melanggar HUKUM PENCEMARAN NAMA BAIK!,” bukanya.

BACA JUGA
Prabowo Tegaskan Ingin Pemerintahan Bersih, Jaga Kepentingan Rakyat

Kemudian Ibunda Felicia Tissue juga angkat bicara, terkait masalah yang sedang menimpa anaknya, dengan mengatakan “Sebagai warga negara yg baik dan taat hukum agar menghormati hukum yg berlaku. Karena ini sdh diluar batas!,” tutup.[source:akurat]

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.