Pendiri Tempo dan Bisnis Indonesia, Lukman Setiawan Meninggal Dunia

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

ORINEWS.id – Kabar duka datang dari Singapura. Lukman Setiawan, wartawan senior sekaligus tokoh penting di balik pendirian harian Bisnis Indonesia dan majalah Tempo, meninggal dunia pada usia 90 tahun, Senin (16/12), pukul 23.57 waktu Singapura.

Lukman Setiawan memiliki peran besar dalam dunia jurnalisme Indonesia. Dia mengawali karier di Harian Kompas. Kemudian, Lukman menjadi salah satu inisiator berdirinya Tempo.

Bersama nama-nama besar, seperti Goenawan Mohamad, Hardjoko Trisnadi, Fikri Jufri, Usamah, dan Christianto Wibisono, dia mendirikan majalah itu yang kali pertama terbit pada 6 Maret 1971.

Lukman juga dikenal berhasil meyakinkan mendiang Ciputra, pendiri Ciputra Group, untuk mendukung pendirian Tempo. Kemudian, dia kembali menunjukkan visi besarnya di dunia media. Pada 1985, Lukman menggagas Bisnis Indonesia bersama jurnalis senior Amir Daud.

Dengan melibatkan Ciputra dan pengusaha besar, seperti mendiang Sukamdani Sahid Gitosardjono (Sahid Group), Anthony Salim (Salim Group), dan Eric F.H. Samola, Bisnis Indonesia berhasil terbit perdana pada 14 Desember 1985.

Lukman Setiawan meninggalkan warisan besar bagi dunia pers melalui karyanya yang berpengaruh hingga kini. Selamat jalan tokoh besar jurnalisme Indonesia.

Persemayaman mendiang di Grand Heaven Pluit, President Suite 101–102, Jakarta, mulai Kamis (19/12) hingga hari ini (21/12). Ibadat tutup peti berlangsung hari ini (21/12) mulai pukul 19.00 WIB.

Sedangkan, pemakaman berlangsung Minggu (22/12) di San Diego Hills, Karawang. Kebaktian pukul 08.30 dan berangkat ke San Diego pukul 09.00.[]