TERBARU

Politik

Illiza-Afdhal Unggul Sementara di Quick Count, Raih 41,70 Persen Suara

image_pdfimage_print

ORINEWS.id – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh nomor urut 1, Illiza Sa’aduddin Djamal dan Afdhal Khalilullah, sementara unggul dalam hitung cepat (quick count) yang dilakukan oleh tim pemenangan mereka. Hingga Rabu (27/11/2024) pukul 18.20 WIB, pasangan dengan slogan Banda Aceh Kota Kolaborasi ini tercatat meraih 41,70 persen suara dari total 65 persen data yang telah masuk.

Juru Bicara Tim Pemenangan Illiza-Afdhal yang juga Ketua PSI Kota Banda Aceh Nyak Andy Mu’arif mengatakan, berdasarkan data yang diinput tim kamar hitung, pasangan Illiza-Afdhal unggul dari tiga calon lainnya.

“Berdasarkan data internal tim kamar hitung menunjukkan bahwa pasangan Illiza-Afdhal meraih angka 41,70 persen,” kata Andy, saat kepada media ini.

Berikut adalah perolehan suara sementara masing-masing pasangan calon berdasarkan data tim kamar hitung:

  1. Illiza Sa’aduddin Djamal-Afdhal Khalilullah: 41,70%
  2. Teuku Irwan Djohan-Khairul Amal: 27,17%
  3. Aminullah Usman-Isnaini Husda: 22,67%
  4. Zainal Arifin-Mulia Rahman: 8,64%

“Alhamdulillah, kita bersyukur tren positif Illiza-Afdhal masih terus bertahan sejak awal perhitungan,” tambahnya.

Disamping itu, Andy mengaku optimis pasangan Illiza-Afdhal akan memenangkan pertarungan. Namun, ia mengungkapkan jika kemenangan riilnya nanti tetap bergantung pada integritas pelaksanaan Pilkada. Pihaknya menyoroti pentingnya menjaga proses demokrasi agar bebas dari kecurangan dan meminta bantu agar masyarakat dan tim memantau dan mengawal suara serta mendokumentasikan ketidaknormalan dan segera melaporkannya.

BACA JUGA
Komisioner KIP Aceh Tamiang Diadukan ke DKPP, Laporan Dinyatakan Memenuhi Syarat

“Kita sangat optimis Illiza-Afdhal memenangkan kontestasi ini. InsyaAllah kita akan menang, asal tak dicurangi,” ungkap Andy.

“Kita berharap kepada semua pihak yang terlibat agar tetap menjaga integritas pelaksanaan Pilkada, dan kepada masyarakat dan tim, teruslah mengawal agar proses demokrasi ini tidak ternodai dengan kecurangan. Jika menemukan ketidaknormalan, segera dokumentasikan dan melaporkannya,” tutup politisi muda yang juga anggota Dewan Pengarah Tim Pemenangan Illiza-Afdhal itu.[]

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.