TERBARU

NasionalNews

Sangat Mudah Singkirkan Gibran dari Posisi Wapres, Puan Jadi Pengganti 

image_pdfimage_print

ORINEWS.id – Pakar hukum tata negara Refly Harun menilai bahwa menyingkirkan Gibran Rakabuming Raka dari posisi Wakil Presiden (Wapres) sangatlah mudah. Ia menyebutkan, posisi Gibran bisa digantikan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani jika Presiden terpilih Prabowo Subianto berhasil menguasai semua partai politik.

Refly juga mengungkapkan, salah satu cara untuk menyingkirkan Gibran adalah dengan menggunakan isu terkait akun Kaskus Fufufafa, yang diduga melakukan perbuatan tercela.

“Apakah dimungkinkan? Oh mungkin, menyingkirkan Gibran itu mudah sekali, kalau semua partai politik dikuasai oleh Prabowo lalu mereka mencari alasan untuk menghilangkan atau mengimpeach Gibran, mudah sekali,” ujar Refly dalam video yang diunggah di kanal YouTube miliknya, Rabu (18/9/2024).

Ia menambahkan, dukungan terhadap Gibran bisa dengan mudah hilang jika semua pihak berada di bawah kendali Prabowo.

“Hari ini orang bilang Mas Gibran Mas Gibran Mas Gibran Mas Gibran, besok cuman Gibran Gibran Gibran doang, karena sudah tidak ingin mendukung lagi, mudah kalau semua bisa dikendalikan Prabowo tinggal keluarkan isu Fufufafa, perbuatan tercela out,” imbuhnya.

Diketahui, akun Kaskus Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka sering kali mengeluarkan pernyataan yang menyerang Presiden terpilih Prabowo Subianto beserta keluarganya.

Beberapa cuitan kontroversial akun tersebut menyinggung anak Prabowo, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Prabowo, dan mantan istrinya, Titiek Soeharto.

BACA JUGA
Tips Jamaah Haji saat Tinggalkan Hotel untuk Beribadah di Masjid Nabawi

“Istri cerai, Anak homo, Trus mau lebaran sama siapa?” bunyi salah satu cuitan @fufufafa yang di-screenshot netizen dan diunggah kembali di akun X @ARSIPAJA.

Akun tersebut juga menulis, “Tentara pecatan, cerai, anak melambai, pendukungnya radikal, partai koalisi gak all out mendukung,” serta “Kasihan capres yang anaknya designer homo.”

Di sisi lain, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan adanya jadwal pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Menurut Said, pertemuan ini kemungkinan besar akan berlangsung sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden RI pada 20 Oktober mendatang.

“Pertemuan Ibu ketua umum dengan Bapak Prabowo Presiden terpilih ini hanyalah menunggu momentum hari-hari,” kata Said di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024), sebagaimana dikutip dari TV One News.

“Dan insya Allah sebelum pelantikan, Ibu Megawati akan bertemu dengan Bapak Prabowo,” tambahnya.[]

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.