Orinews.id|Banda Aceh – Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Aceh menginisiasi program kas keliling untuk mendistribusikan uang pecahan kecil ke Kabupaten Simeulue. Program ini diluncurkan dengan pelepasan mobil kas keliling yang membawa uang tunai senilai 5 miliar Rupiah, dengan pecahan dominan sebesar 20.000 Rupiah.
Kepala Perwakilan BI Aceh, Roni Widijarto, bersama Deputi Perwakilan Prabu Dewanto dan Kepala Unit Pengelolaan Uang Rupiah, Ali Yamin, secara resmi melepas mobil tersebut pada hari Rabu, 13 Maret 2024.
Roni menekankan pentingnya inisiatif ini, terutama karena akses ke Simeulue yang tergolong jauh, sehingga distribusi uang kecil diutamakan di awal Ramadhan.
“Tujuan kita mempercepat untuk Kabupaten Simeulue ini agar lebih mudah masyarakat bisa mendapatkan pecahan kecil lebih awal sehingga dalam menyambut lebaran Idul Fitri 1445 H terlebih aksesnya cukup jauh sehingga kita mendahulukan pada awal Ramadhan 2024 ini,” ujar Rony.
Selama satu minggu, mobil kas keliling akan mengunjungi berbagai lokasi keramaian di Simeulue, termasuk pasar, bank, dan tempat wisata, untuk memudahkan masyarakat mendapatkan uang pecahan baru.
Roni juga menyampaikan harapan bahwa program ini akan membantu masyarakat Simeulue, yang termasuk dalam kategori daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
“Kita berharap masyarakat bisa mendapatkan pecahan rupiah yang baru, apalagi di Simeulue itu merupakan daerah yang tergolong 3T,” ungkapnya.
Untuk daerah lainnya, lanjut Rony, uang pecahan baru Rupiah nanti akan dilakukan pada kegiatan “Serambi Ramadhan 2024”, setelah masyarakat mendapat gaji dan tunjangan hari raya (THR) sehingga nantinya mereka dapat menukarkan uang Rupiah pecahan tersebut di tempat keramaian yang sudah ditentukan.
“Bank Indonesia berkomitmen untuk mendukung kebutuhan masyarakat dalam penukaran uang kartal baru dengan berbagai pecahan kecil, sebagai persiapan untuk lebaran Idul Fitri tahun ini,” pungkas Rony. []