Orinews.id|Langsa – Harga emas di Kota Langsa tembus Rp 3,5 juta per Mayam. Harga ini mulai naik sejak tanggal 2 Maret 2024.
Penjual emas di Kota Langsa, Fakhrurrazi, mengatakan sejak seminggu terakhir harga emas memang sudah merangkak naik. Ditanggal 2 Maret 2024 kemarin harga emas hanya Rp 3,2 juta per Mayam.
“Kenaikan ini saya analisis karena harga dollar yang naik, diprediksi akan terus naik menjelang Ramadhan,” ujarnya kepada Orinews, Kamis, 7 Maret 2024.
Fakhrurazi mengatakan untuk di tokonya saat justru kekurangan stok emas karena dominan masyarakat membeli masyarakat ketimbang menjual emasnya.
Sejak naik harga, kata Fakhrur, ditokonya justru kekurangan stok emas karena harga emas yang naik drastis. Bahkan, dalam satu hari tokonya sampai kebanjiran masyarakat untuk membeli emas.
Kata Fakhrur, rata-rata masyarakat membeli kisaran 2-20 Mayam sekali beli. Biasanya untuk investasi kedepannya.
“Dalam sehari bisa sampai 2 sampai 20 Mayam, kita sampai kekurangan stok emas juga. Biasanya ini untuk investasi masyarakat membeli emas. Namun ada juga untuk kebutuhan lain,” ucapnya.
Dirinya merincikan untuk harga emas 99,5 persen Rp 3.500.000 per Mayam. Lalu, emas 97 persen Rp 3.400.000 per Mayam. Kemudian, untuk perhiasan emas 70 persen sekarang Rp 900.000 per gram dan harga emas batangan Rp 1.075.000 gram.
“Semuanya naik harga, harga itu belum termasuk ongkos tempah,” pungkasnya.