5 Petinju Aceh Berjaya di Event Golden Gloves Johor 2024
Orinews.id|Johor Baru – Tim tinju Pertina Aceh berhasil meraih lima medali, dua perak dan tiga perunggu, pada kejuaraan internasional Event Golden Gloves Johor 2024 yang berlangsung di Johor Baru, Malaysia, 26 Februari-2 Maret 2024.
Kejuaraan ini diikuti oleh 233 petinju putra dan putri dari enam negara, yaitu Malaysia, Singapura, Indonesia, Brunei Darussalam, Timor Leste, dan Thailand.
Pertina Aceh mengirimkan enam petinju terbaiknya yang dipimpin oleh pelatih kepala Dien Jauhari dan asisten pelatih Mario Razura. Mereka adalah Muhammad Fahmi Ikhsan (kelas bantam 54 kg), Taufik Ismail (kelas menengah ringan 71 kg), Jhonatan Siagian (kelas ringan 60 kg), Teuku Maulana Daffa (kelas penjelajah 80 kg), Ibnu Shiban (kelas welter 69 kg), dan Muhammad Apriyadi Tuhuteru (kelas terbang 52 kg).
Dari keenam petinju tersebut, hanya Apriyadi yang gagal meraih medali setelah kalah di babak perempat final. Sementara itu, Fahmi dan Taufik berhasil menyabet medali perak setelah kalah di final. Jhonatan, Maulana, dan Ibnu meraih medali perunggu setelah kalah di semifinal.
Ketua Pengprov Pertina Aceh, Muksalmina, mengucapkan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang diraih oleh petinju Aceh. Ia mengatakan, hasil ini menjadi motivasi dan landasan bagi Pertina Aceh untuk meraih target empat medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024.
“Alhamdulillah, ini adalah hasil yang sangat maksimal. Kami lebih optimis untuk mendapatkan medali sesuai dengan target bersama Pertina Aceh,” kata Muksalmina kepada orinews.id, Senin (4/3/2024).
Ia juga menghimbau kepada seluruh petinju Aceh untuk terus berlatih dengan giat dan serius, karena proses untuk mendapatkan medali di PON tidak mudah, tetapi membutuhkan perjuangan yang berat. Muksalmina juga berharap kepada pelatih untuk menjalankan program latihan dengan baik dan benar, serta memberikan perlakuan yang sama kepada semua atlet.
Muksalmina juga meminta doa dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat Aceh untuk mendukung dan mensuport petinju Aceh agar bisa mengharumkan nama Aceh baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Saya juga berterima kasih kepada pemerintah Aceh dalam hal ini Dispora dan KONI Aceh, Pangdam IM, Kajasdam, Dandim, dan Danrindam Mata Ie yang selalu memberikan dukungan kepada Pertina Aceh, salam olahraga,” tutupnya. []