Warga Diminta Tak Pilih Caleg Perusak Lingkungan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Sejumlah alat peraga kampanye terpasang di pohon wilayah Jl. Syiah Kuala, Kota Banda Aceh. |FOTO: Orinews/Khairil Akram

Orinews.id|Aceh Tamiang – Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Independen (Wali) Aji Lingga meminta warga tidak memilih calon legislatif (Caleg) yang merusak lingkungan dengan memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di pohon.

“Caleg yang menancapkan paku untuk memasang fotonya di pohon adalah mereka yang tidak memiliki perspektif lingkungan dan etika terhadap ekologis,” ujar kepada Wartawan, Jumat (12/1/2024).

Advertisements

Menurut Aji Lingga, calon anggota legislatif seharusnya mencontohkan dan mengkampanyekan tentang pentingnya mementingkan jaga lingkungan. Di mana mereka nantinya akan mengambil kebijakan.

Aji mengatakan saat ini Pemerintah Indonesia sedang menggalakan penanaman pohon seumur hidup. Sayangnya, kata dia, kondisi ini berbenturan dengan caleg yang merusak pohon demi memasang APK.

Di sisi lain, kata Aji Lingga, para caleg harus mengingatkan agar tim suksesnya tidak merusak lingkungan. Karena hal ini mencerminkan pribadi seseorang dalam mengambil kebijakan. “Kita berharap penertiban itu segera dilakukan, bukan hanya merusak lingkungan tetapi perbuatan tersebut juga melanggar ketentuan kampanye,” ujarnya.

Ha senada juga disampaikan oleh Ketua Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh, Munandar, yang mengatakan memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di pohon merupakan perilaku yang tidak beretika dan perilaku yang tidak dapat tolerir, karena pohon ini berfungsi di kehidupan kita sehari-hari, memberikan oksigen, dan banyak sekali memberikan manfaat bagi manusia.

Munandar menjelaskan ketika paku-paku itu ditancap di pohon-pohon bisa menyebabkan pohon itu mati. Menurutnya seluruh caleg ini sudah sangat paham tentang isu lingkungan, namun mereka tidak peduli hal tersebut, padahal pohon sangat bermanfaat baginya dan keluarga. []

Exit mobile version