Dinkes Aceh Selatan Ajukan Kebutuhan Obat Pasca Banjir Bandang ke Kemenkes

Orinews.id|Tapaktuan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat mengajukan permohonan kebutuhan obat ke Direktorat Pengelolaan Dan Pelayanan Kefarmasian Kementrian Kesehatan (Kemenkes) di Jakarta.

Kapala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Selatan, Fakhrijal mengatakan, hal ini sesuai arahan dan intruksi Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma pengajuan obat-obatan ini dilakukan mengingat pasca banjir bandang yang melanda wilayah Trumon Raya beberapa waktu lalu diperlukan stok obat yang memadai.

“Alhamdulillah, pengajuan obat kita sudah di respon oleh Direktorat Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian Kementrian Kesehatan dalam waktu dekat ini akan direalisasikan sesuai kebutuhan yang kita ajukan,”ucap Fakhrijal Kadinkes kepada wartawan, Rabu 29 November 2023.

Fakhrijal menjelaskan jumlah kebutuhan obat- obatan segala jenis yang diusulkan ke Direktorat Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian Kemenkes stoknya diperkirakan cukup sampai tahun 2024 mendatang.

“Selain untuk kebutuhan kesehatan warga kita yang terdampak pasca banjir bandang di wilayah Trumon Raya. Stok obat ini nantinya dapat digunakan untuk keperluan di tahun 2024 kedepan,” jelasnya.

Menurut Fakhrijal, pengajuan obat ini bertujuan untuk memperkuat strategi pemenuhan kebutuhan obat dan mendukung transformasi kesehatan, terutama transformasi layanan primer dan transformasi sistem ketahanan kesehatan, pasca banjir bandang yang menerpa wilayah Aceh Selatan khususnya Trumon Raya.

“Karena itu pengelolaan logistik obat memegang peranan yang sangat penting dalam menjamin akses dan mutu pelayanan kesehatan termasuk ketersediaan obat,” ujarnya.

Sebelumnya, kata Fakhrijal, Dinkes Aceh Selatan juga sudah melayangkan permohonan kebutuhan obat-obatan pasca banjir bandang di Trumon Raya ke Dinkes Provinsi Aceh.

“Dalam hal ini Dinkes Provinsi Aceh juga sudah merespon permohonan kita dan akan mendistribusikan bermacam obat-obatan untuk korban banjir bandang di Aceh Selatan dan akan menanggulangi sampai masa pemulihan bencana,” pungkasnya. [*]