Pj Wali Kota Banda Aceh Terima Penghargaan dari Adinkes
Orinews.id|Banda Aceh – Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin menerima penghargaan dari Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (Adinkes) atas komitmennya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan AIDS-Tuberculosis-Malaria (ATM) di Banda Aceh.
Sejatinya, penghargaan tersebut diserahkan oleh Adinkes pada Pertemuan Nasional P2 ATM di Makassar, Selasa, 1 Agustus lalu. Saat itu, Pj Wali Kota Banda Aceh yang berhalangan hadir, diwakili oleh Kepala DPMG Syaifuddin Ambia.
Dan pada Selasa, 8 Agustus 2023, piagam penghargaan telah diterima langsung oleh Pj Wali Kota Amiruddin di pendopo. Turut hadir pada momen itu, Sekdako Wahyudi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Bachtiar, Kepala DPMG Syaifuddin Ambia, Kadinkes Lukman, dan Kabag Tata Pemerintahan Setdako Banda Aceh M Ridha.
Amiruddin pun menyampaikan terima kasih kepada Adinkes atas penghargaan yang disebutnya akan semakin memotivasi pihaknya dalam mewujudkan target Emilinasi ATM pada 2030 mendatang.
“Terima kasih kepada Bapak dr M Subuh MPPM selaku Ketua Umum Adinkes atas penghargaan yang sangat berarti bagi kami ini.” Ujarnya.
“Insyaallah ini akan memacu kami untuk lebih serius lagi dalam mengentaskan penyakit AIDS, Tuberculosis Malaria di Banda Aceh sesuai dengan target nasional pada 2030 mendatang,” ujar Amiruddin.
Dirinya optimis target tersebut dapat dicapai, terlebih dengan dukungan penuh pemerintah gampong melalui APBG sebagai ujung tombak penanggulangan ATM.
“Kami bersama perangkat gampong punya satu komitmen yang sama demi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Sementara Kepala DPMG Banda Aceh Syaifuddin Ambia, mengatakan, komitmen dari pemerintahan gampong berwujud nyata dengan pengalokasian dana desa untuk mendukung program pencegahan dan penanggulangan ATM selama ini.
“Tentu saja, ada peran besar Bapak Pj Wali Kota dalam menggalang dukungan konkret ini di setiap gampong yang ada di Banda Aceh. Atensi penuh dari beliau pun dinilai sangat positif oleh Adinkes dengan menyerahkan penghargaan ini,” ujarnya.
Salah satu yang menjadi penilaian Adinkes, yakni penerbitan Surat Edaran Wali Kota Banda Aceh nomor 140/0696 tahun 2023 tentang Peningkatan Peran Pemerintah Gampong dalam Upaya Pencegahan dan Penanggulangan ATM.
“Di dalam surat edaran itu disebutkan bahwasanya gampong dapat menganggarkan kegiatan Pencegahan dan Pengendalian AIDS-TBC-Malaria pada APBG perubahan tahun anggaran 2023 yang bersumber dari dana desa,” ujar Ambia.
Dukungan dan perhatian dari pemerintahan pun begitu besar, ujarnya lagi.
“Saat ini sudah ada lima gampong yang menganggarkan dana desa untuk program pencegahan dan penanggulangan ATM, dan 40 gampong lainnya juga sudah berkomitmen secara tertulis.”