Orinews.id|Banda Aceh – Kylian Mbappe menolak tawaran fantastis yang diajukan oleh Al Hilal. Penolakan ini jadi sinyal bahwa dirinya hanya menginginkan kepindahan ke Real Madrid.
Al Hilal membuat gempar dunia sepak bola dengan mengirimkan penawaran sebesar 300 juta Euro kepada Paris Saint-Germain demi mengangkut Mbappe Arab Saudi.
PSG yang memang berniat menjualnya, tentu saja menerima tawaran tersebut. Akan tetapi, proses penjualannya tidak mudah karena memerlukan kesediaan dari Mbappe.
Al Hilal coba menyiapkan kontrak sebesar 700 juta Euro atau setara 11,6 triliun Rupiah per tahun kepada Mbappe. Uang sebanyak itu ternyata ditolak mentah-mentah!
Tidak Mau Bicara
Penolakan yang dilakukan Mbappe termasuk keras. Jurnalis Gianluca di Marzio melaporkan, sang pemain bahkan enggan berbicara dengan peminatnya tersebut.
Tanpa adanya pembicaraan, penawaran dari Al Hilal jelas tidak mungkin diterima. Mbappe berusaha menyingkir dari pembahasan lebih lanjut dengan klub Liga Arab Saudi itu.
Laporan tersebut juga memastikan bahwa Mbappe meneguhkan hati untuk tidak mau pindah ke Arab Saudi, setidaknya untuk saat ini.
Indikasi ke Real Madrid
Penolakan Mbappe dilaporkan secara berbeda oleh The Times. Menurut laporan tersebut, penolakan ini jadi indikasi bahwa Mbappe ingin ke Madrid.
Rumor soal Mbappe ke Madrid dan Madrid menginginkan Mbappe ini memang jadi awal mula saga transfer pemain berusia 24 tahun tersebut.
Ada rumor yang berkembang bahwa Mbappe sejatinya telah menjalin kesepakatan dengan Madrid untuk pindah ke sana pada 2024. Meski belum ada laporan terpercaya yang mengonfirmasinya.
Keputusan PSG?
Penolakan Mbappe jadi pukulan telak bagi PSG yang berusaha menjualnya di musim panas 2023. Keputusan PSG selanjutnya akan sangat krusial.
Karena PSG tidak mau kehilangan Mbappe secara gratis pada 2024, maka mau tidak mau, Mbappe harus dijual lebih murah agar Madrid mau melayangkan tawaran resmi.
|Sumber: Bolanet