Orinews.id|Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk sebagian besar wilayah Indonesia pada Minggu (9/7/2023). Salah satu provinsi yang berpotensi mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang adalah Aceh.
Menurut Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto, hujan lebat di Aceh dipicu oleh beberapa faktor dinamika atmosfer, seperti aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang ekuator Kelvin, dan gelombang ekuator Rossby. Ketiga fenomena ini dapat memicu pertumbuhan awan hujan dan meningkatkan curah hujan.
“Untuk itu, kami mengimbau kepada masyarakat Aceh, terutama yang masuk wilayah bahaya, untuk meningkatkan kewaspadaan dan mempersiapkan upaya mitigasi terhadap potensi hujan lebat hingga sangat lebat di sekitarnya,” ujar Guswanto seperti dilansir Antara, Minggu, 9 Juli 2023.
Selain Aceh, BMKG juga memprakirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan dapat disertai petir serta angin kencang berpotensi terjadi di 24 provinsi lainnya. Di antaranya adalah Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, dan Sumatra Utara.
Sementara itu, BMKG juga mengingatkan masyarakat pesisir untuk waspada potensi gelombang tinggi hingga enam meter di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 8-9 Juli 2023. Gelombang tinggi ini dipengaruhi oleh pola angin yang bertiup dari tenggara-barat daya di wilayah Indonesia bagian utara dan dari timur-tenggara di wilayah Indonesia bagian selatan.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo.
Beberapa wilayah perairan yang berpotensi mengalami gelombang tinggi antara lain adalah Selat Sunda bagian selatan, Laut Banda, Perairan Kep. Sermata-Kep. Tanimbar, dan Laut Arafuru.
|Editor: Awan