Orinews.id|Aceh Besar – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Aceh bersama Disdikbud Aceh Besar melaksanakan penguatan untuk akselarasi transisi PAUD-SD yang menyenangkan, sekolah sehat dan perencanaan berbasis data yang dikemas dalam kegiatan Temu Bunda PAUD, Rabu 21 Juni 2023 di Aula BPMP Aceh.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pj Bunda PAUD Aceh Besar, Cut Rezeky Handayani SIP MM dalam sambutannya mengatakan menindaklanjuti kebijakan Merdeka Belajar khususnya episode ke-24 tentang Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan yang telah diluncurkan Mendikbudristek pada tanggal 28 Maret yang lalu, kami berkomitmen untuk menyukseskan penyelenggaraan program tersebut.
“Dalam rangka melakukan penyadaran dan perubahan perilaku dari berbagai pihak yang terlibat dalam penguatan transisi anak di PAUD ke SD yang menyenangkan, diperlukan adanya gerakan yang masif dan konstruktif untuk memaknai penguatan transisi PAUD hingga SD kelas 2 (dua) sebagai bentuk pemenuhan hak setiap anak, “katanya.
“Penguatan transisi PAUD ke SD sangat penting untuk mengubah miskonsepsi di lapangan, misalnya masih banyak praktik PPDB dengan tes calistung, serta pembelajaran yang belum mencerminkan pemahaman bahwa membangun kemampuan fondasi awal diantaranya kematangan sosial emosional, kemampuan literasi dan numerasi dasar, serta kemampuan fondasi lainnya, “ujarnya.
Untuk itu, kami Bunda PAUD Kabupaten Aceh Besar terus berupaya dan berkomitmen untuk menyukseskan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan ini dengan beberapa kegiatan di antaranya melakukan sosialisasi kepada jajaran Bunda PAUD tingkat kecamatan tentang pentingnya transisi PAUD ke SD kelas awal.
Selanjutnya membentuk Forum Komunikasi yang melibatkan berbagai unsur pendidikan didalamnya yang berfungsi untuk mengawasi langsung penerapan transisi PAUD ke SD secara masif dan efektif.
Kemudian mengadakan Focus Group Discusion (FGD) kepada Satuan Pendidikan dan stakeholder, Bunda PAUD Kunjung Sekolah (BUKULAH), Pertukaran guru PAUD dengan guru SD kelas awal, membangun Kerjasama dengan mitra pendidikan lainnya, publikasi secara terbuka baik di media cetak maupun elektronik, advokasi ke Lembaga UPT Kemendikbudristek melalui BPMP Aceh, serta upaya-upaya lainnya untuk menyukseskan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
Selain itu kami Bunda PAUD Aceh Besar bersama-sama dengan Dnas Pendidikan dan Kebudayaan juga memiliki program kerja untuk mengkampanyekan sekolah sehat di satuan pendidikan dalam Kabupaten Aceh Besar.
Beberapa poin penting tentang sekolah sehat terus kami upayakan untuk dapat tersiosialisasikan dengan baik di antaranya menerapkan sehat bergizi dimulai dari kegiatan sederhana yang berkelanjutan, seperti : pembiasaan minum air putih 2 gelas selama berkegiatan di sekolah, siswa membawa botol minum serta penyediaan air putih isi ulang di satuan pendidikan.
Kemudian menerapkan sehat fisik dimulai dari kegiatan sederhana yang berkelanjutan, seperti :pembiasaan peregangan minimal 1 kali setiap pergantian pembelajaran.
Selanjutnya memastikan peserta didik mendapatkan imunisasi lengkap dan setiap satuan pendidikan memasang poster kampanye sekolah sehat sesuai poster yang telah disediakan oleh kemendikbudristek.
Dua program tersebut menjadi program perioritas kami Bunda PAUD Kabupaten Aceh Besar selain program lainnya seperti penurunan stunting.
“Kami berharap kepada seluruh stakeholder terutama pihak Kemendikbudristek melalui UPT BPMP dan BGP Aceh dapat bersama-sama mendukung untuk menyukseskan apa yang menjadi program perioritas kami di Kabupaten Aceh Besar, “tambahnya.
“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Direktur PAUD, Komalasari MPd beserta jajarannya yang menaruh perhatian khusus untuk kami kabupaten Aceh Besar, terimakasih juga atas waktunya disela-sela kesibukannya menyempatkan waktu untuk berkunjung ke meuligoe Bupati Aceh Besar di Kota Jantho, “tutupnya.
Plt Kadisdikbud Aceh Besar, Agus Jumaidi MPd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Direktur PAUD Kemendikbudristek, Komalasari MPd yang telah berkesempatan hadir dalam kegiatan bunda PAUD tentang transisi PAUD dan SD.
Selanjutnya terima kasih kepada BPMP Aceh yang telah menyediakan tempat walau kegiatan ini direncanakan dalam dua hari dapat dilaksanakan dengan baik.
“Terima kasih kepada kepala sekolah jenjang TK dan SD sebanyak 300 orang hadir tepat waktu semoga ilmu yang diberikan oleh narasumber dapat meningkatkan mutu pendidikan di Aceh Besar, “tutupnya.
Acara tersebut turut dihadiri Kepala BGP Aceh, Tety Wahyuni, Kepala BPMP Aceh, Muhammad Anis dan jajarannya, Kabid Dikdas dan Kabid PAUD dan PNF serta tamu undangan lainnya.[]